Puji Tuhan acara Pray for Cities Online dapat diselenggarakan kembali dan dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Dilayani oleh:
• Pdt. Suruhen Sembiring, Gereja Kemenangan Iman Indonesia (GKII) Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
• Pdt. Mangadar Situmorang, Gereja Kristen Sangkakala Indonesia (GKSI) Hosana Fellowship, Makassar, Sulawesi Selatan.
• Daniel, KPPI Ministry.
Ini Saatnya Kita Bertemu dengan Tuhan
Acara dibuka dalam doa oleh Sdr. Daniel yang kemudian menyampaikan firman Tuhan dari Kisah Para Rasul 17:29-31,”Karena kita berasal dari keturunan Allah, kita tidak boleh berpikir, bahwa keadaan ilahi sama seperti emas atau perak atau batu, ciptaan kesenian dan keahlian manusia. Dengan tidak memandang lagi zaman kebodohan, maka sekarang Allah memberitakan kepada manusia, bahwa di mana-mana semua mereka harus bertobat. Karena Ia telah menetapkan suatu hari, pada waktu mana Ia dengan adil akan menghakimi dunia oleh seorang yang telah ditentukan-Nya, sesudah Ia memberikan kepada semua orang suatu bukti tentang hal itu dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati.”
Ini adalah waktu yang Tuhan rencanakan atas setiap kita. Tuhan mau untuk setiap manusia menerima keselamatan. Manusia lebih berharga dari segala sesuatu, dari emas dan perak, dari semua kesenian dan semua yang ada di dunia. Allah memberitakan kepada semua manusia bahwa di mana-mana kita harus bertobat.
Dapatkah kita bertemu dengan Tuhan dan bagaimana caranya kita bertemu dengan Tuhan ? Dia mau kita bertobat dan berbalik kepada Tuhan yang sanggup menyelamatkan kita, Tuhan yang sudah mati di kayu salib. Yesus yang telah mati di kayu salib, itulah Tuhan yang benar, yang mampu menyelamatkan nyawa kita dan mengubahkan hidup kita. Tuhan tidak ingin kita binasa, Dia mau ketika Dia datang, kita selamat.
Kalau hari ini saudara mendengar firman Tuhan ini, ini adalah kerinduan Tuhan, bahwa Tuhan mau menyelamatkan kita. Percayalah kepada Tuhan, dua ribu tahun yang lalu Dia telah menyerahkan nyawa-Nya, Dia mencurahkan darah-Nya untuk menyelamatkan kita. Demi kita Dia mau mati untuk kita, supaya kita dapat bertobat, supaya kita memiliki hati yang baru.
Kita dapat bertobat dan memilih Tuhan yang benar, kita dapat datang kepada Tuhan karena kita sangat berharga. Percayalah kepada Tuhan karena Dia sangat mengasihi kita. Hari ini Dia mau kita bertobat, Dia telah membuktikan kasih-Nya yang begitu besar kepada kita. Hanya didalam Tuhan Yesus kita mendapatkan pengampunan dan dapat menemukan keselamatan dan kebahagiaan.
Selanjutnya Pdt. Suruhen Sembiring membacakan firman Tuhan dari Yohanes 3:16,”Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.” Kemudian beliau memimpin berdoa menerima Tuhan Yesus. Kemudian memimpin doa bagi yang rindu melayani Tuhan dengan sebelumnya membacakan ayat dari Lukas 10:2,”Kata-Nya kepada mereka: ”Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.”
Selanjutnya Pdt. Mangadar Situmorang melanjutkan dengan menyampaikan firman Tuhan tentang kesembuhan dari Lukas 5:12-13,”Pada suatu kali Yesus berada dalam sebuah kota. Di situ ada seorang yang penuh kusta. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia dan memohon: ”Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku.
Firman Tuhan menjelaskan ada seorang yang membutuhkan pertolongan, dia mengalami kesakitan , dia sudah berusaha untuk mencari kesembuhan tetapi kesembuhan belum juga terjadi. Dia mengalami putus asa. Orang ini membutuhkan pertolongan karena dia mengalami berbagai pergumulan. Kemudian orang kusta ini bertemu Tuhan Yesus dan kemudian dia tersungkur dihadapan Tuhan dan dia menyerahkan seluruh pergumulannya di kaki Yesus. Dia mendapatkan pengharapan yang pasti. Bawalah seluruh beban hidupmu kepada Yesus sebagaimana orang kusta Yesus. Orang kusta ini berharap kepada Yesus, dan dia berkata kepada Yesus, Tuhan jika Tuhan mau Tuhan dapat menyembuhkan aku. Dia merasa tidak ada lagi pengharapan yang dapat menyembuhkan dia, hanya Yesus pengharapannya. Dan ketika dia memohon maka Yesus mengulurkan tangan-Nya dan menjamah tubuh orang kusta itu dan berkata, Aku mau, jadilah engkau tahir. Ketika itu ada kuasa yang mengalir bagi orang kusta itu, ada kesembuhan yang terjadi
Ada banyak pergumulan dan persoalan yang kita hadapi, tetapi mari datang kepada Yesus, bawalah seluruh pergumulan hidupmu, apapun beban yang engkau alami, mungkin itu masalah penyakit, ekonomi atau masalah keluarga. Datanglah kepada Dia sebab didalam Dia ada kesembuhan , bagi Yesus tidak ada yang mustahil.
Kemudian dibacakan ayat firman Tuhan dari 1 Petrus 2:24,”Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.” Datanglah kepada Dia dengan keyakinan yang pasti bahwa didalam Yesus ada kesembuhan. Selanjutnya setiap orang yang sakit didoakan supaya mujizat kesembuhan terjadi.
Acara dilanjutkan dengan berdoa bagi Pulau Sulawesi dan Kalimantan dipimpin oleh Sdr. Daniel kemudian untuk Bangsa Indonesia dipimpin oleh Pdt. Suruhen Sembiring.
Di akhir acara Sdr. Daniel menyampaikan beberapa pengumuman mengenai nomer layanan doa dan jadwal pelayanan Pray For Cities online yang akan berlangsung kemudian menutup acara didalam doa.
Demikian rangkaian acara Pray For Cities Online Sulawesi dan Kalimantan. Tuhan memberkati. [ver/ver]